Caramembuat puisi untuk anak sd berserta contoh puisinya. Menemukan teman kucing yang sempurna bisa jadi sulit. Pantun Tentang Ucapan Ulang Tahun Contoh II Tema puisi yang kami pilih adalah tema yang sangat dekat dengan diri kita, yaitu tentang benda kesayangan atau binatang kesayangan. Contoh puisi tentang kucing. Berikut, contoh puisi tentang kucing yang sedih Hewanadalah spesies makhluk hidup yang telah ada sejak berjuta tahun yang lalu dan sebagian besar telah punah. Kucing ku namanya celeng hahaha good good. Puisi singkat tentang hewan peliharaan kucing kesayangan. Puisi tentang hewan peliharaan atau binatang yang hidup dibumi. Jenewa 16 mei 2017 20 09. Aubreymerupakan salah satu nama untuk kucing perempuan yang sangat indah. Sebab Aubrey sendiri memiliki arti kekuasaan dan juga kekuatan. Kucing yang memiliki reputasi hewan penyendiri ternyata memiliki beragam fakta unik. membahas mengenai fakta unik tentang kucing yang perlu kamu ketahui. Kira-kira apa saja fakta unik Jualdan Cari Hewan Peliharaan terbaru di Indonesia, temukan listing Hewan Peliharaan terbaru hanya di OLX tempat jual beli terlengkap di Indonesia. Hanya di Hewan Peliharaan. Login/Daftar. Jual. Semua Kategori. Mobil Bekas. Motor Bekas. Properti. Handphone. Jasa & Lowongan Kerja. TV & Audio, Video. Mobil. Mobil Bekas. Aksesori. Berikutadalah beberapa Puisi Tentang Hewan Peliharaan Kucing. Kau hewan peliharaan bulumu halus kau sangat imut kau suka makan ikan. Nov 12 2020 Keppo tentang Keppo Anda adalah kucing favorit saya Contoh 2 Untuk kucing Ku. Aku ingin juga merawat Buu-Buu tapi Om Nug tidak mengizinkan karena aku masih kecil. Kucing peliharaan biasanya hilang 8El25z. Kumpulan puisi hewan ini merupakan kumpulan puisi tentang hewan peliharaan seperti ayam, kucing, anjing dan lain-lain. Jika kamu sedang membutuhkan referensi puisi tentang hewan peliharaan artikel ini akan membantu kamu. Kumpulan Puisi Hewan Peliharaan Berikut ini merupakan kumpulan puisi tentang hewan peliharaan, diantaranya adalah 1. Puisi Hewan Peliharaan Ayam Ayam Jantan Berkokok Karya Santi Sumyati Amalia Senja telah menjemput malamKu giring ayam ke dalam kandangAyam jantanku mulai sayuBermimpi indah di alam pandang Ketika fajar mulai tibaAyam jantan berkokok memberi pertandaHari akan segera bermulaBangunkan seisi dunia Meski hanya seekor ayamKau sama seperti alarmMembangunkan tuan yang tertidurDikala semua tengah mendengkur Ayam Betina Karya Santi Sumyati Amalia Kaulah ayam betinaMemiliki telur yang banyakKau erami sepenuh jiwaHingga nanti saatnya tiba Satu persatu telur retakBermula kehidupan baru akan berdetakAyam betina sangat menjagaAnak ayam yang belia Anak Ayam Karya Santi Sumyati Amalia Ciak,,, ciak,,, ciakSuara anak ayam bersorakMenanti induk membawa makanIngin semua mendapat bagian Sang anak ayam hilang satuInduk ayam bingung tak jumpaAnak ayam kehilangan tujuInduk ayam kini berduka Baca juga Kumpulan Puisi Bulan Purnama 2. Puisi Hewan Peliharaan Kucing Kucing Peliharaanku Karya Santi Sumyati Amalia Meong, meong, meongPagi hari kau selalu mengeongPertanda hari akan menyongsongKau menjilat seluruh tubuhAgar tidak bau dan lusuh Meong, meong, meongHari ini kudapanmu ikan asinDengan nasi putih hangatLahapnya kau menyantapMembuat tuanmu senang menatap Bayi Kucing Karya Santi Sumyati Amalia Induk kucing baru melahirkanBayi mungil wajah rupawan3 bayi kucing berwarna belangDengan bulu kumis yang panjang Semakin hari semakin lucuTingkahnya sungguh sangat ku rinduBayi kucing nan ceriaMembuat hati senang tiada tara Bayi kucing masih menyusuPada induk agar cepat tumbuhBayi kucing kian membesarKarena seekor induk yang kekar Si Belang Karya Santi Sumyati Amalia Matanya tajam kumisnya panjangBila menatap semua seganSehingga aku pernah berpikirKau kucing apa macan Badanmu kekar dan tinggiBerbeda dengan kucing pada umumnyaMerasa resah di hatiSiapa sebenarnya si belang ini? Ternyata kucing biasaHanya wujudnya macan serupa Baca juga Kumpulan Puisi Maaf Untuk Sahabat Karib 3. Puisi Hewan Peliharaan Anjing Anjing Yang Malang Karya Santi Sumyati Amalia Ku temukan kau di sebrang jalanKau kecil dan juga terlukaDengan tanpa keraguanTubuh kecilmu aku bawa Banyak luka di badanmuMembuatku merasa piluAkan ku rawat dengan cintaAgar kau sehat seperti sedia kala Kini kau mulai lincahMembuat tuanmu semakin resahTakut kau pulang ke tempat asalMencari kawan dan juga keluarga Anjing Kecil Karya Santi Sumyati Amalia Ku rawat kau sejak kecil,Kau sangat lucu dan mungil,Kelakuanmu yang kadang tengil,Tapi selalu datang jika ku panggil. Kau penurut dan jinak,Membuat tuanmu sangat yang dulu kecil lucu,Kini kekar dan suka berburu. Anjing Setia Karya Santi Sumyati Amalia Anjing hewan setiaTerkenal di seluruh duniaKaupun sangat berjasaDalam menemani umat manusia Kesetianmu banyak di pujiMembuat hewan lainnya iriAnjing hewan setiaMengikat hati dan raga hanya untuk tuannya semata Baca juga Kumpulan Puisi Anak Jalanan Singkat 4. Puisi Hewan Peliharaanku Ikan Hias Karya Santi Sumyati Amalia Warna elok berupa-rupaMembuat mata sangat memujaCantik sekali kau punya parasIndah tenan kau ikan hias Ikan hiasku,Ku buatkan kolam kecil dari kacaRumah baru untukmuMemiliki kincir air dan juga lampu-lampu Ikan hias,Di sana sangat jelasKau tersenyum dengan puasCantik parasmu semakin nyataJika terlihat dari tepi kaca Ikan Cupang Karya Santi Sumyati Amalia Kau ikan cupangIkan yang ku rawat penuh sayangMembuat bahagia ketika di pandangIkan cupangku yang periang Ekormu panjang melambaiMembuat sesiapa saja terbuaiDengan parasmu yang indahMembuat mata semakin cerah Kelinciku Karya Santi Sumyati Amalia Bulumu lembut berwarna putihMata yang indah dan juga jernihAku terpana saat pertamaMelihatmu sebagai kado hadiah Kakimu lincah dalam melompatMembuat semua orang terpikatKini aku memilikimuHewan kesayangan yang selalu aku rindu 5. Puisi Hewan Peliharaan Burung Burung Merpati Karya Santi Sumyati Amalia Warnanya putih seperti tisuBurung merpati mengepak rinduPada sang tuan yang pergi merantauDi negri Jiran hingga berwindu Ia tetap setiaMenunggu tuan untuk bersuaBurung merpati mulai merekahHingga berpuluh-puluh banyaknya Oh, burung merpatikuMaafkan tuanmu yang harus menjauhKarena tuan butuh rupiahAgar hidup lebih terarah Burung yang Terluka Karya Santi Sumyati Amalia Sayapmu patah di terpa peluruBegitu kejam para pemburuMenembak tanpa seganMeski burung memiliki titipan Ya, burung ini memiliki anakYang menanti di sarangNamun kini semuanya tamatNyawa sang burung telah melayang Hei, para pemburuBisakah kau hentikan ini semuaHati serasa tersayat sembiluMelihat burung tiada berdaya Burung di Sangkar Karya Santi Sumyati Amalia Burung biru yang ada di sangkarApa kau pernah merasa bosanHanya diam dalam sangkarTanpa terbang menerpa awan Setiap hari kau bersiulMenyanyikan lagu nan merduMembuat tuanmu senangDan mendengarnya dengan riang aku berpikir kenapa kau sangat betahdiam di sana tanpa membantahTernyata di alam bebasKau tak kan menemukan makanan seperti di sangkar Ilustrasi puisi tentang kucing. Foto Unsplash Kucing merupakan hewan yang sangat menggemaskan dan juga bersahabat dengan manusia. Hewan berkaki empat ini memiliki warna bulu yang beraneka ragam dengan tingkah laku yang selalu membuat heran banyak yang menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan dan kerap dianggap sebagai anggota keluarga mereka. Selalu menjadi penghibur dalam kehidupan manusia, membuat sajak puisi dengan tema kucing bisa menjadi salah satu bentuk kasih sayang terhadap hewan satu dari buku Jurnal Pendidikan Konvergensi 2020, puisi berasal dari bahasa Yunani yakni poeisis atau poima yang berarti perbuatan. Secara umum puisi merupakan salah satu bentuk sastra yang menggunakan kata, rima, irama, sebagai media penyampai ekspresi ilusi dan imajinasi. Dapat disimpulkan, puisi merupakan sarana untuk menggambarkan imajinasi seseorang dalam bentuk kata-kata yang berima dan tentang KucingBerikut kumpulan sajak puisi tentang kucing untuk mengutarakan kasih sayang Anda terhadap hewan berbulu tersebut yang dihimpun dari buku Anggap Saja Kucing Liar karya Achmad Aditya Avery dan beberapa sumber Kucing KesayangankuTerimakasih telah menyambut kepulangankuSetiap kubuka pintu, selalu kau datang dengan senyumKau hadir, menyapa menjilatkuMembuat yang hambar menjadi ada rasaMembuat sepi menjadi terisi riuhSuara, bulu dan tingkahmu ituMembuat rasa sayangku semakin padamuIlustrasi puisi tentang kucing. Foto Unsplash Kucingngiau! kucing dalam darah dia menderaslewat dia mengalir ngiau ngiau diabergegas lewat dalam aortaku dalam rimbadarahku dia besar dia bukan harimaubukan singa bukan hyena bukan leopard diamacam kucing bukan kucing tapi kucingngiau dia lapar dia merambah rimba afrikakudengan cakarnya dengan amuknyadia meraung dia mengerang jangan beridaging dia tak mau roti ngiau kucingmeronta dalam darahku meraung me rambah barah darahku dia laparO alangkah lapar ngiau berapa juta haridia tak makan berapa ribu waktu dia diatak kenyang berapa juta lapar lapar kucingkuberapa abad dia mencari mencakarmenunggu tuhan mencipta kucingkutanpa mauku dan sekarang dia meraungmencariMu dia lapar jangan beri dia dagingJangan beri nasi tuhan mencipta….Ilustrasi puisi tentang kucing. Foto Unsplash 2 Bait2 bait untuk ucapan terimakasihku padamuAtas kesediaanmu hadir menemani sepikuMenghiburku, mengajak aku kedalam duniamuKucingku, kau adalah yang tersayangKelak kita akan berjumpa lagiDalam dunia lain, dalam kebahagian lainSemoga kita berjumpa lagi di surgaKucing KampungAku dan kau terus saja kerahBagai musuh yang sudah bebuyutYa, tanpa sopan santun kau selalu saja begituSebenarnya aku bisa saja rela asalkan kau salamAsal kau mengambilnya dengan perjanjianYang kau tau hanyalah makanTak apa, sekarang kita memang berperangTapi nanti, ku harap kita berdamaiKarena aku tak sejahat jahalDengan garis-garis hitam dan abu-abuLembut dan menggemaskan, Mendengkur pelan saat menemaniku membaca,Menjelajah dan memeriksa, Jika tidak ada hal-hal yang dilarang,Mengejar gulungan benang. Tiba-tiba memutuskan,Kau harus berada di tempat membuatku tertawa geliSaat kulihat kau bermain dan Cory Mcintyre, Crystal Lake, ILMengapa kucing kerap dijadikan hewan peliharaan?Apa itu puisi?Ada berapa bait dalam puisi?

puisi tentang hewan peliharaan kucing